selamat malam para guru, (mungkin saat artikel ini dibaca bukan pada malam hari ditempat anda) salam dari saya yang juga seorang guru, tepat...
selamat malam para guru, (mungkin saat artikel ini dibaca bukan pada malam hari ditempat anda) salam dari saya yang juga seorang guru, tepatnya seorang guru sekolah dasar disalah satu daerah terpencil di bagian yang mungkin tidak pernah anda dengar sebelumnya.
menurut anda, kira-kira informasi apa yang dapat diberikan oleh seorang guru sd daerah terpencil? dimana tidak ada sumber listrik (PLN), sinyal yang sangat minim sekali (sangat) dan jarak tempuh dari kota yang memakan waktu lebih dari 2 jam dengan trek yang seperti trek motocross
sebenarnya, yang ingin saya infokan kepada para guru (termasuk anda yang baca) adalah MENGAPA ANDA INGIN MENJADI GURU ?
jika pertanyaan itu ditujukan kepada saya ketika saya menempuh pendidikan kuliah jurusan PGSD, maka jawaban saya adalah: saya dipaksa orang tua karena hanya jurusan itu yang kuliahnya gratis/full beasiswa, termasuk tempat tinggal (asrama) dan mendapat uang saku perbulan, dan yang paling utama adalah itu adalah beasiswa ikatan dinas (seperti IPDN).
jadi, intinya adalah saya sama sekali tidak pernah berniat untuk menjadi seorang guru, apalagi membayangkan diri saya menjadi guru SD, ditambah dengan DAERAH TERPENCIL.
tapi, jika pertanyaan tersebut ditanyakan kepada saya pada saat ini, maka jawaban saya adalah: saya bukanlah orang yang berguna, dan merasa tidak berguna, sampai saya melihat betapa pentingnya kata-kata saya bagi siswa-siswa saya yang begitu polos dan lugu, meski terkadang mereka sangat merepotkan dengan pertanyaan-pertanyaan yang tidak penting
setiap ucapan yang keluar dari mulut saya, bagi mereka adalah sebuah kebenaran, seperti kiblat mereka menemukan pengetahuan, tanpa ada sanggahan atau keraguan.
jadi mengapa saya masih bertanya untuk apa saya menjadi guru, mengapa saya bertahan ditempat yang penuh ketiadaan modernya dunia. karena saya BAHAGIA MENJADI GURU. meski tanpa pln, tanpa sinyal yang menemani ataupun para gadis yang seksi dipinggiran kota.
saya awalnya sempat berfikir, dengan menjadi guru SD didaerah terpencil, sama artinya dengan mematikan kerja otak saya, mematikan kesempatan saya berkembang dan mengejar kesuksesan dunia, tetapi ahirnya waktu memberikan saya sebuah jawaban yang tak pernah terpikir sebelumnya: ILMU BUKAN UNTUK MEMPERKAYA DIRI ATAU MEMBANGGAKAN HATI TETAPI UNTUK BERBAGI DAN MEMBERI.
ikhlas adalah ilmu pertama yang wajib dimiliki kita sebagai guru, tanpa keikhlasan penuh, kita tidak akan pernah nyaman menyandang dan menjalani status guru, ikhlas juga akan membuat apa yang kita berikan kepad siswa kita menjadi semakin bermakna, meski hanya sebuah permen seharga seratus rupiah yang kita jadikan hadiah bagi rangking 1.
sebenarnya, jadi guru itu sangat simpel, kita cukup jalani saja dengan seikhlas mungkin, semaksimal mungkin, tanpa memperhitungkan biaya ini itu, karena jika mengihtung biaya, mungkin kita akan selalu berfikir untuk mencari pekerjaan lain
kita cukup datang kesekolah, mengajar dengan sepenuh hati dan pulang dangan rasa bahagia, itulah guru sebenarnya, karena guru bukanlah seseorang yang selalu meributkan bayaran dan tunjangan. yang setiap hari kerjanya mengeluh kesesama guru diruang guru tentang dana BOS, tentang kebijakan Mendikbud 2017, tentang tunjangan fungsional, tunjangan sertifikasi, tunjangan honorer dan tunjang menunjang lainnya
INGAT, guru bukanlah profesi yang bisa dijadikan tunjangan hidup, jika yang baca bukan atheis, pasti tahu tunjangan hidup kita ini apa. profesi tidak akan pernah bisa menjadi tunjangan hidup, termasuk uang dan jabatan kita dikantor, termasuk juga gelar kita.
TUNJANGAN HIDUP ITU AGAMA
terkadang kita sering mengeluh dengan terlambatnya pencairan tunjangan, atau tidak masuknya kita dalam kuota penerima tunjangan, tapi sadarkah kita, dapat atau tidak dapat tunjangan, kita masih makan, masih minum, dan MASIH HIDUP.
memang, selama hidup sangat munafik jika kita tidak butuh uang, dan sebagai guru sangat munafik jika kita tidak ingin dapat tunjangan dalam jenis apapun, tapi yakinlah, sesuatu milik kita, akan menjadi milik kita, hanya masalah waktu.
jadi, MENGAPA ANDA MENJADI GURU ?
*foto diatas foto siswa saya pulang sekolah
